KEHIDUPAN DUNIA
Episode 01 – Hakekat Kehidupan Dunia
Oleh Juhdi Mulyadi
S U R A T A L - I M R O N
3:104. Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang
menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar;
merekalah orang-orang yang beruntung.
Sebagai makhluk yang berakal tentunya Kita diwajibkan untuk
menggunakan Akal tersebut dengan
sebaik-baiknya jangan sampai di non-aktifkan lho… bisa bahaya ! Nanti susah
membedakan anatara Binatang dengan Manusia atau mungkin bisa muncul makhluk
baru yang bernama Binatang berwujud Manusia … hehehehe.
Ibarat Lampu ….. kalau Kita matikan , apa yang akan terajdi ?
ya..tentunya Gelap lah, pandangan mata pun akan terbatas betul gak ? Semakin
terang cahaya yang kita tangkap, semakin jelas pula informasi dari objek yang
kita lihat.
Nah sekarang dalam rangka memfungsikan Akal Kita, saya coba share
tentang Kehidupan Dunia.
1. Apa sih hakekat Kehidupan Dunia ini menurut Anda ?
2. Apa yang menjadi Tujuan Hidup Anda ?
3. Apa yang menjadi ukuran bahwa seseorang dikatakan sukses atau
berhasil menurut Anda ?
Alloh SWT men-design setiap makhluk-Nya dengan kesempurnaan yang
Maha Dahsyat, dengan Keseimbangan yang Luar Biasa serta Spesifikasi khusus pada
setiap Ciptaan-Nya.
Namun dari seluruh Ciptaan-Nya hanya makhluk yang bernama Manusia
yang diberikan sesuatu yang lebih dibandingkan makhluk lain yaitu “ AKAL “.
Contoh kasus :
Burung diciptakan lengkap dengan Sayapnya agar ia bisa terbang,
namun bagi manusia tidak perlu sayap untuk bisa terbang, cukup pergi ke Bandara
terus beli tiket….Terbang dech…!
Atau…
Segarang-garangnya Singa dan Harimau tetap saja dia patuh pada
Sunatulloh betul gak ?
Tidak ada ceritanya Singa dan Harimau suka sama sayur-sayuran dan
buah-buahan atau bahkan sambil ngerumpi makan rujak.
Berbeda dengan Manusia , Apapun dia bisa makan, apapun dia suka
terutama UANG..hehehehe.
Nah dari sini Kita bisa belajar, bahwa setiap makhluk yang
diciptakan di Dunia ini punya tugas dan tujuannya masing-masing dan yang tentunya
sudah diatur oleh Sang Maha Pencipta.
S U R A T A L - A H Z A B
33:72. Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit,
bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan
mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya
manusia itu amat lalim dan amat bodoh,
Sebelum Kita membahas tentang tujuan hidup, ada baiknya kita bahas
terlebih dahulu tentang hakekat Kehidupan Dunia ini.
Kalau menurut saya, satu-satunya sumber yang bisa menjelaskan
secara gamblang dan CLEAR tentang masalah ini hanyalah Al-Qur’an kalau anda
punya sumber lain silahkan saja.
Hakikat Kehidupan Dunia menurut Alloh SWT dalam Al-Quran adalah
sbb :
1. Kehidupan
Dunia adalah Permainan, kesenangan yang menipu dan bukan kehidupan yang
sebenarnya !
Mari
kita sama-sama belajar men-Taddaburi dan men-Tafakuri Ayat-ayat berikut ini
agar Kita paham informasi yang menakjubkan dari Sang Maha Pencipta kepada
makhluk-Nya tentang hakikat Kehidupan Dunia yang sedang kita jalani ini.
Ya…setidak-tidaknya
kalau kita sudah paham, jangan sampailah kita tertipu oleh muslihatnya setan
sehingga kita terjerumus dalam kenikmatan sesaat….
Main
Futsal pakai celana …. Rasa Sesal tiadalah Berguna !
S U R A T A L - A N ' A A
M
6:32. Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main
dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi
orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?
S U R A T A L - ' A N K A
B U T
29:64. Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau
dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang
sebenarnya kehidupan, kalau mereka
mengetahui.
S U R A T M U H A M M A D
47:36. Sesungguhnya kehidupan dunia hanyalah permainan dan
senda gurau. Dan jika kamu beriman serta bertakwa, Allah akan memberikan
pahala kepadamu dan Dia tidak akan meminta harta-hartamu.
S U R A T A L - H A D I D
57:20. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu
hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah
antara kamu serta berbangga-bangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti
hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu
menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras
dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.
Ternyata….
Kehidupan Dunia itu hanyalah permainan dan senda gurau yang dapat
melalaikan.
Informasi yang saya tangkap dari ayat-ayat tersebut di atas adalah
penekanan pada kalimat “ Permainan dan Senda Gurau “ sehingga bisa membuat “
Lalai “
Kenapa demikian ?
Kata Permainan dan Senda gurau menurut Kamus Bahasa
Indonesia adalah melakukan sesuatu perbuatan untuk menyenangkan hati.
Sementara Kata Lalai menurut Kamus Bahasa Indonesia adalah 1.
Lengah, kurang hati-hati, tidak mengindahkn ( Kewajiban, Pekerjaan, dsb ) 2.
Terlupa, tidak ingat karena asyik melakukan sesuatu ; Melalaikan :
Melupakan, Tidak mengindahkan ( Tugas, Kewajiban, dsb ).
Subhanalloh
Informasi yang begitu Akuratnya
Kalau anda tidak percaya coba saja dengan hal yang paling
sederhana misalnya anda melakukan permainan apa saja yang anda suka misalnya
Main Bola, Main Catur, Main Game, Main Musik, Mainin HP, dsb. Saya yakin karena
saking asyiknya Anda pasti lupa waktu, lupa makan, lupa anak istri, lupa
kewajiban shalat dll, pokoknya lupa segalanya dech alias lalai.
Tapi kalau Anda sadar dan tahu bahwa itu semua hanyalah permainan
yang bisa dilakukan dilain waktu tentunya anda akan pandai mengatur waktu
sehingga anda tidak terhipnotis oleh kesenangan yang hanya sesaat.
Contoh kasus dalam Al-Qur’an :
S U R A T S H A A D
38:32. Maka ia berkata: "Sesungguhnya aku menyukai kesenangan
terhadap barang yang baik (kuda) sehingga aku lalai mengingat Tuhanku
sampai kuda itu hilang dari pandangan".
Ya…padahal kalau kita sedikit saja kita mau tahu bahwa Alloh SWT
telah memberikan penjelasan pada surat
Al-Insaan berikut ini :
S U R A T A L - I N S A A N
76:2. Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes
mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan
larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat.
Saya pernah melakukan bincang-bincang dengan beberapa teman
tentang pembagian waktu antara urusan Dunia dengan urusan Akhirat setiap
harinya, jawabannya ternyata mencengangkan lho !
Ternyata mereka lebih banyak menghabiskan waktunya untuk urusan
Dunia dan yang lebih mencengangkan lagi mereka tidak punya waktu untuk mengkaji
Al-Qur’an.
OMG….Lantas bagaimana kita menjalani hidup ini kalau kita tidak
mengetahui Petunjuk dan Arah alias Rambu-rambu yang diinformasikan oleh Sang
Maha Kuasa lewat Al-Qur’an ?
S U R A
T A L - W A Q I ' A H
56:81. Maka
apakah kamu menganggap remeh saja Al Qur'an ini?,
Jangan sampai kita menjadi seperti Ayam lho….! Diberikan fasilitas
berupa “ Sayap “ tapi tidak tahu cara
memanfaatkannya yang akhirnya malah tidak digunakan sama sekali.
Ya…seandainya Ayam itu tahu betapa asyiknya terbang……????
Atau coba kita lihat perumpamaan yang Alloh berikan kepada
Orang-orang yang yang mendustakan ayat-ayat Alloh dalam surat Al-Jum’ah berikut.
S U R A T A L - J U M ' A
H
62:5. Perumpamaan orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat
kemudian mereka tiada memikulnya adalah seperti keledai yang membawa
kitab-kitab yang tebal. Amatlah buruknya perumpamaan kaum yang mendustakan
ayat-ayat Allah itu. Dan Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang lalim.
Kemudian mari kita simak baik-baik apa yang dimaksud dengan “ Lalai
“ menurut Alloh SWT :
S U R A T A L - A ' R A F
7:146. Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya
di muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. Mereka jika
melihat tiap-tiap ayat (Ku), mereka tidak beriman kepadanya. Dan jika mereka
melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka tidak mau menempuhnya,
tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan, mereka terus menempuhnya. Yang
demikian itu adalah karena mereka mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai
daripadanya.
7:179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam
kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata
(tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan
mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar
(ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang
ternak, bahkan mereka lebih sesat
lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
S U R A T A L - H I J R
15:3. Biarkanlah mereka (di dunia
ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan
(kosong), maka kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatan mereka).
S U R A T A L - N A H L
16:108. Mereka itulah orang-orang
yang hati, pendengaran dan penglihatannya telah dikunci mati oleh Allah dan
mereka itulah orang-orang yang lalai.
S U R A T A R - R U U M
30:7. Mereka hanya mengetahui
yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan)
akhirat adalah lalai.
S U R A T A L - M U N A F I Q U N
63:9. Hai orang-orang yang
beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari
mengingat Allah. Barang siapa yang membuat demikian maka mereka itulah
orang-orang yang rugi.
S U R A T A T - T A K A T S U R
102:1. Bermegah-megahan telah melalaikan
kamu,
Tahukah Anda bahwa sumber dari kelalaian adalah keinginan ? dan
keinginan itu pula yang menjadi pintu masuk bagi setan untuk menghembuskan
godaan-godaan mautnya sehingga manusia terhipnotis ?
Dalam surat
Al-Hajj 22:52 , kalau seandainya bukan karena Alloh SWT maka setingkat Nabi dan
Rasul saja bisa digelincirkan setan lewat pintu yang namanya Keinginan.
Apalagi Kita ya…..????
S U R A T A L - H A J J
22:52. Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasul pun dan
tidak (pula) seorang nabi, melainkan apabila ia mempunyai sesuatu keinginan,
setan pun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan itu, Allah
menghilangkan apa yang dimasukkan oleh setan itu, dan Allah menguatkan
ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,
Ya…kalau kita lihat fakta, setiap manusia pastinya akan melakukan
apapun dan dengan cara apapun hanya untuk mewujudkan “ Keinginan-nya“ .
Inilah strategi setan yang pintar !
Setan tidak hanya memasukan godaan kedalam keinginan yang bersifat
negatif, namun godaan bisa masuk juga kedalam keinginan yang bersifat positif.
Nah ….
Gambaran prosesnya kurang lebih seperti ini :
Pada saat kita mempunyai keinginan maka tanpa kita sadari setan
sudah memasukan “ angan-angan “ dalam diri kita, nah dari angan-angan ini
sedikit demi sedikit kita sudah ditarik kedalam area hipnotis yang dikuasai
oleh setan, selanjutnya semakin panjang angan-angan kita maka akan semakin
memperkuat keinginan kita sehingga terbentuklah Ambisi.
Terbayang – baying hasil yang akan didapat berupa Kekayaan,
Pujian, Kebanggaan, Kesenangan dsb.
Kalau sudah terbentuk Ambisi yang sempurna, maka kendali sudah
mulai dipegang oleh Setan
Kitapun diarahkan untuk terus menerus memikirkan cara untuk mewujudkan
keinginan tersebut sehingga waktu kita dihabiskan dengan kendali Setan. Pada
saat keinginan itu terwujud maka kita akan dibius total sehingga semakin lama
semakin lupa diri yang akhirnya terpatri dalam fikiran “ bahwa semua ini terwujud berkat usaha, kerja
keras dan ilmuku “ ! Wow…..
Kalau diibaratkan seperti benih yang ditanam dalam tanah yang
setiap harinya disirami oleh air hujan sehingga tumbuh dan menjelma menjadi
pohon yang besar, tinggi, kokoh, rimbun dan banyak menghasilkan buah. Meskipun
yang dihasilkan adalah buah kesombongan. Pohon itu tidak menyadari bahwa dia
tumbuh karena ada yang menumbuhkan dan dia lupa bahwa akarnya tertancap di
tanah sehingga dia bisa berdiri kokoh serta dia bisa tumbuh besar karena
siraman air hujan. Apakah tanpa tanah dan siraman air hujan dia bisa menjadi
pohon yang besar ?
Anda bisa melihat faktanya pada kehidupan sehari-hari, bagaimana
sepak terjangnya orang yang berambisi.
Sekaligus saya memberikan contoh kasus yang mudah-mudahan tepat.
Ketika muncul Ambisi pada
diri seseorang untuk Kaya, Jabatan yang
tinggi, Kekuasaan dsb, maka setan-pun mulai mengerahkan jurus ampuhnya dengan
menunjukan beberapa jalan kesesatan serta gambaran kesenangan dan kenikmatan
yang menggiurkan.
Misalnya kalau ingin kaya, setan menunjukan jalan dengan metode K
O R U P S I atau dengan jalan pintas
yaitu P E S U G I H A N hehehe. Kalau ingin Jabatan, setan akan membimbing
dengan metode P D K T, A B S, C A R M U K yang penting Sedikit Bekerja Banyak
Bicara tapi Hasilnya Nyata dan Sedikit Berbakti mengharap Banyak Dipuji
hehehehe. Kalau ingin kursi Kekuasaan ya….silahkan anda jabarkan sendiri
dech…hehehehe bagaimana orang dengan gigihnya mempertahankan Kursi Kekuasaanya
agar tidak jatuh ke tangan orang lain… Inginnya sih menjabat seumur hidup….mimpi
kali.
Jenis Hipnotis itu ada dua macam yaitu hipnotis dengan kondisi
tidak sadar 1. Closed Hipnotis ( mata tertutup ) dan kondisi sadar 2. Open Hipnotis( mata
terbuka ). Demikian pula setan dalam menghipnotis manusia bisa dalam keadaan
tidak sadar ataupun keadaan sadar.
Yang dimaksud dalam kondisi sadar disini yaitu dalam artian bahwa
orang tersebut masih mau melakukan ritual ibadah, keliatan alim dan baik
padahal didalam hatinya menyimpan suatu rencana besar untuk mewujudkan
keinginan dan ambisinya. Sehingga ibadahnya pun hanya sebatas ritual dan
seremonial saja, ibarat sayur yang kurang bumbu rasanya jadi hambar gak jelas
banget.
Coba simak Surat Al – A’raf 7 : 179
S U R A T A L - A ' R A F
7:179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam
kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata
(tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan
mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar
(ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih
sesat lagi. Mereka itulah
orang-orang yang lalai.
Ya….seandainya kita tahu tentang yang namanya “ Harta “ itu ….?
S
U R A T A T - T A U B A H
9:35. pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka Jahanam,
lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu
dikatakan) kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan
untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu
simpan itu".
S U R A T A L - M U J A D
I L A H
58:17. Harta benda dan anak-anak mereka tiada berguna
sedikit pun (untuk menolong) mereka dari azab Allah. Mereka itulah penghuni
neraka, mereka kekal di dalamnya.
S U R A T A L - M U N A F
I Q U N
63:9. Hai orang-orang yang beriman, janganlah harta-hartamu
dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barang siapa yang membuat
demikian maka mereka itulah orang-orang yang rugi.
S U R A T A L - H U M A Z
A H
104:1. Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela,
104:2. yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,
104:3. dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya,
Nah …. Untuk lebih jelasnya mari kita cermati Surat An-Nisa 4 : 118 – 121, Bagaimana sepak
terjangnya Setan dalam menyesatkan kita sebagai manusia.
Kalau sudah terperangkap dalam jebakan setan, maka manusia itu
ibarat kerbau yang dicocok hidungnya, disuruh apapun nuruuuuut saja.
S U R A T A N - N I S A '
4:118. yang dilaknati Allah dan setan itu mengatakan: "Saya benar-benar akan mengambil dari hamba-hamba Engkau bahagian
yang sudah ditentukan (untuk saya)
4:119. dan aku benar-benar akan
menyesatkan mereka, dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga binatang
ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan aku suruh mereka
(merubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka merobahnya". Barang siapa yang menjadikan setan menjadi
pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata.
4:120. Setan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan
membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal setan itu tidak
menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka.
4:121. Mereka itu tempatnya Jahanam dan mereka tidak memperoleh
tempat lari daripadanya.
S U R A T A L - H I J R
15:39. Iblis berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah
memutuskan bahwa aku sesat pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik
(perbuatan maksiat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka
semuanya,
Ternyata keinginan positif pun tidak luput dari tipu daya setan lho
… Hati-hati !
Pada saat mau bersedekah misalnya, karena memori pikiran kita
sudah terisi omongan , bacaan, dengar ceramah ditambah lagi beredar testimoni-testimoni
keberhasilan dalam bersedekah atau keazaiban sedekah, dsb. Maka setan akan
memasukan angan-angan yang menggiurkan misalnya kita memberikan sedekah sekian
ratus ribu maka kita tinggal nunggu pengembalian berkali lipatnya atau tinggal
melihat rumus sedekah yang telah dibuat oleh seseorang jadi dech angka yang
menggiurkan … hehehehehe.
Lucu ya….kalau dipikir-pikir jadi ingat anak kita … hehehehe
Supaya anak kita mau belajar misalnya, maka kita harus
mengiming-imingi dengan hadiah …..
Anak kita akan ngambek, uring-uringan, kapok dan lebih parah lagi
dia tidak percaya lagi pada kita karena kita tidak memberikan hadiah tersebut.
Ya…padahal kalau kita merujuk pada Al-Qur’an sudah jelas bahwa
menafkahkan harta dijalan Alloh merupakan perintah yang tegas, coba dech simak
sebagian kecil ayat yang saya kutip di bawah :
Perintah menafkahkan rezeki
S U R A T I B R A H I M
14:31. Katakanlah kepada hamba-hamba-Ku yang telah beriman:
"Hendaklah mereka mendirikan salat, menafkahkan sebahagian rezeki
yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi atau pun terang-terangan
sebelum datang hari (kiamat) yang pada hari itu tidak ada jual beli dan
persahabatan.
S U R A T S A B A '
34:39. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki
bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi
(siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan,
maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.
S U R A T F A T H I R
35:29. Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah
dan mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami
anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu
mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi,
S U R A T A L - H A D I D
57:7. Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah
sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka
orang-orang yang beriman di antara kamu dan menafkahkan (sebagian) dari
hartanya memperoleh pahala yang besar.
Perintah Tulus dan Ikhlas dalam menjalankan Agama Alloh
S U R A T A N - N I S A '
4:146. Kecuali orang-orang yang tobat dan mengadakan perbaikan dan
berpegang teguh pada (agama) Allah dan tulus ikhlas (mengerjakan) agama
mereka karena Allah. Maka mereka itu adalah bersama-sama orang yang beriman dan
kelak Allah akan memberikan kepada orang-orang yang beriman pahala yang besar.
Larangan dalam Bersedekah
S U R A T A L - B A Q A R
A H
2:264. Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan
menyebut-nyebutnya dan menyakiti
(perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena ria
kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka
perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian
batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah).
Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah
tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
Akhirnya
kita dipersilahkan memilih
S U R A T A L - I M R O N
3:145. Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin
Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat. Dan Kami akan
memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
S U R A
T A N - N I S A '
4:134. Barang
siapa yang menghendaki pahala di dunia saja (maka ia merugi),
karena di sisi Allah ada pahala dunia dan akhirat.
Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
2. Kehidupan Dunia bisa memperdaya
S U R A T F A T H I R
35:5. Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka
sekali-kali janganlah kehidupan dunia
memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syetan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang
Allah.
S U R A T A L - I M R O N
3:185. Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan
sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barang siapa
dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah
beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain
hanyalah kesenangan yang memperdayakan.
Begitu sayangnya Alloh SWT
kepada manusia,
Namun ….sungguh disayangkan tak banyak manusia yang mengetahui dan
mau tahu informasi-Nya. Bagaimana bisa tahu, baca aja jarang malah mungkin
tidak pernah … hehehehe, sekalinya baca hanya huruf Arabnya saja.
Jadi dech informasi-Nya tidak nyampe karena tidak paham bahasa
Arab.
Di usia seperti kita ini , tentunya untuk memahami Al-Qur’an
tidaklah perlu untuk belajar bahasa Arab dulu, selain karena sudah banyak
terjemahan dan tafsir ,juga dikhwatirkan Ajal sudah dekat..hehehehe.
Baiklah saya berikan contoh kasus pada Surat Al-Fatihah yang setiap hari kita
baca dalam setiap rakaat shalat, apakah kita bisa menangkap dan memahami
informasi dan pesan - Nya ?
1:1. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang.
1:2. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam,
1:3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang,
1:4. Yang menguasai hari pembalasan.
1:5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada
Engkaulah kami mohon pertolongan
1:6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
1:7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan
nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan)
mereka yang sesat.
Pada saat membaca surat Al-Fatihah tersebut, kalimat Puji-an dan
Peng-Agungan terhadap Sang Maha Kuasa meluncur dari hati dan mulut kita sambil
mentafakuri betapa Maha Kuasa dan Maha Segalanya Sang Pencipta ini, kita ini
hanyalah sebagian kecil dari Ciptaan-Nya. Kemudian dari hati dan mulut kita
meluncur sebuah janji ( meski kita tidak menyadarinya ) “ Hanya kepada Engkaulah
kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan
“.
Sudah jelas sekali bahwa kalimat tersebut adalah kalimat
penyerahan diri kita sepenuhnya (coba pahami kalimat yang digarisbawahi), untuk
menyembah dan meminta pertolongan, namun pertanyaannya kepada siapa kita
menyerahkan diri ?
Jawabannya ya kepada Yang disebutkan pada ayat 1 – 4 di atas (
coba baca lagi ya supaya jelas ). Nah….kalau kita sudah berjanji untuk berserah
diri berarti seharusnya kita menyadari bahwa kita ini hanyalah makhluk ciptaan
yang lemah tidak mempunyai kekuatan dan kemampuan apapun.
Dilanjut kemudian kita melafalkan do’a “ Tunjukilah kami jalan
yang lurus “, jalan lurus yang bagaimana ? silahkan baca ayat ke tujuh, dan …
untuk mendapatkan penjelasan tentang ayat ke tujuh tersebut, silahkan anda baca
Surat An-Nisa 4 : 69.
S U R A
T A N - N I S A '
4:69. Dan barang siapa yang menaati Allah dan Rasul (Nya), mereka
itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid
dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.
Yang menjadi masalah adalah ………
Coba bayangkan berapa kali dalam sehari semalam kita membaca
Al-Fatihah ?
Tentunya minimum 17 kali, yang berarti 17 kali pula kita telah
berjanji … betul gak ?
Namun faktanya….semudah kita mengucapkan janji, semudah itu pula
kita melupakan dan mengingkari janji. Betul yang dikatakan Alloh SWT dalam surat
Al-Ankabut 29:45
S U R A T A L - ' A N K A
B U T
29:45. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab
(Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan
mungkar. Dan sesungguhnya mengingat
Allah (salat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang
lain). Dan Allah mengetahui apa yang
kamu kerjakan.
Didalam salat terkandung bacaan Al-Fatihah yang merupakan syarat
sahnya salat, disinilah kunci-Nya kalau kita jeli.
Mengapa orang yang rajin salatnya namun kelakuannya bertolak
belakang dengan apa yang selalu ia baca dalam salat ?
Oh…ternyata masalahnya adalah :
Adanya gangguan harmonisasi antara mulut, hati dan otak yang bekerja
secara tidak sinkron. Kalau diibaratkan sebuah konser okestra tanpa dirigen
dimana alat-alat musiknya bermain sendiri-sendiri tanpa kendali, Apa yang
terjadi ? Tentunya orkestra tersebut tidak akan menghasilkan harmonisasi suara yang
indah yang ada hanya suara gaduh tidak karuan bikin pengang telinga.
Gimana mau Harmonis antara apa yang dibaca dengan Kelakuan, kalau kita
tidak mengerti dan memahami dengan apa yang kita baca !
Coba kita baca Al-Fatihah ayat 4 : “ Yang menguasai hari pembalasan “
Ayat ini mengiformasikan pada kita bahwa akan adanya hari
PEMBALASAN.
Semestinya kita WASPADA !
Kalau kita mau memahami dan menyadari bahwa semua kelakuan dan
perbuatan kita di dunia ini akan dimintai pertanggungjawabannya di hari PEMBALASAN
kelak, tentu sebelum melakukan sesuatu kita akan berfikir – fakir terlebih
dahulu akan konsekuensinya.
Kitapun akan selalu melangkah di Jalan yan Lurus, Insya Alloh.
3. Kehidupan Dunia tidaklah abadi
S U R A T Y U N U S
10:24. Sesungguhnya perumpamaan kehidupan duniawi itu,
adalah seperti air (hujan) yang Kami turunkan dari langit, lalu tumbuhlah
dengan suburnya karena air itu tanam-tanaman bumi, di antaranya ada yang
dimakan manusia dan binatang ternak. Hingga apabila bumi itu telah sempurna
keindahannya, dan memakai (pula) perhiasannya, dan pemilik-pemiliknya mengira
bahwa mereka pasti menguasainya, tiba-tiba datanglah kepadanya azab Kami di
waktu malam atau siang, lalu Kami jadikan (tanaman tanamannya) laksana
tanam-tanaman yang sudah disabit, seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin.
Demikianlah Kami menjelaskan tanda-tanda kekuasaan (Kami) kepada orang-orang
yang berpikir.
S U R A T A L - K A H F I
18:28. Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang
menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridaan-Nya; dan
janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan kehidupan
dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami
lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah
keadaannya itu melewati batas.
18:45. Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan
dunia adalah sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, maka menjadi
subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka bumi, kemudian tumbuh-tumbuhan itu
menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan adalah Allah Maha Kuasa atas
segala sesuatu.
18:46. Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia
tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi
Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.
18:104. Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan
dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.
Pernahkan suatu saat Anda berkumpul dengan keluarga besar Anda saling
bercengkrama dan bercanda sehingga anda merasa begitu bahagia, kemudian
tiba-tiba terlintas dalam pikiran anda sambil menatap keluarga anda satu
persatu sampai berhenti pada diri anda sendiri “ Ini semua hanya sementara “ dan kemudian pandangan anda alihkan ke
seluruh isi rumah anda yang serba mewah dan serba mahal kemudian hati anda
berbisik “ Semua ini akan aku tinggalkan ! Akankah semua ini menyelamatkanku
ataukah memberatkanku “?
4. Akibat terlalu mencintai Kehidupan Dunia
S U R A T I B R A H I M
14:1. Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan
kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya
terang benderang dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Maha
Perkasa lagi Maha Terpuji.
14:2. Allah yang memiliki segala apa yang di langit dan di bumi.
Dan celakalah bagi orang-orang kafir karena siksaan yang sangat pedih.
14:3. (yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia
daripada kehidupan akhirat, dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah
dan menginginkan agar jalan Allah itu bengkok. Mereka itu berada dalam
kesesatan yang jauh.
S U R A T A L - K A H F I
18:103. Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu
tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya?"
18:104. Yaitu orang-orang yang
telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.
18:105. Mereka itu orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Tuhan
mereka dan (kafir terhadap) perjumpaan dengan Dia. Maka hapuslah amalan-amalan
mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada
hari kiamat.
18:106. Demikianlah balasan mereka itu neraka Jahanam, disebabkan
kekafiran mereka dan disebabkan mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan
rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok.
5. Kisah tentang Kehidupan Dunia
Dulu saya pikir…cerita tentang orang kaya
yang bernama Karun yang kemudian ditenggelamkan ke dalam tanah bersama-sama
dengan seluruh hartanya merupakan cerita Legenda saja yang terkenal sampai
zaman sekarang sehingga penemuan harta yang terpendam identik dengan harta Karun.
Namun…ternyata kisah tersebut ada dalam
Al-Qur’an, subhanalloh…kemana aja saya selama ini ya….jadi malu !
S U R A T A L - Q A S H A
S H
28:76. Sesungguhnya Karun adalah
termasuk kaum Musa, maka ia berlaku aniaya terhadap mereka, dan Kami telah
menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh
berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya
berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri".
28:77. Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah
kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu
dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana
Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di
(muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat
kerusakan.
28:78. Karun berkata:
"Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena ilmu yang ada
padaku". Dan apakah ia tidak mengetahui, bahwasanya Allah sungguh telah
membinasakan umat-umat sebelumnya yang lebih kuat daripadanya, dan lebih banyak
mengumpulkan harta? Dan tidaklah perlu ditanya kepada orang-orang yang berdosa
itu, tentang dosa-dosa mereka.
28:79. Maka keluarlah Karun
kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-orang yang menghendaki
kehidupan dunia: "Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah
diberikan kepada Karun; sesungguhnya ia
benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar".
28:80. Berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu:
"Kecelakaan yang besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi
orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu
kecuali oleh orang-orang yang sabar".
28:81. Maka Kami benamkanlah Karun
beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golongan pun yang
menolongnya terhadap azab Allah. dan tiadalah ia termasuk orang-orang (yang
dapat) membela (dirinya).
28:82. Dan jadilah orang-orang yang kemarin mencita-citakan
kedudukan Karun itu. berkata: Aduhai. benarlah
Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya dan
menyempitkannya; kalau Allah tidak melimpahkan karunia-Nya atas kita
benar-benar Dia telah membenamkan kita (pula). Aduhai benarlah, tidak beruntung
orang-orang yang mengingkari (nikmat Allah)".
28:83. Negeri akhirat itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang
tidak ingin menyombongkan diri dan berbuat kerusakan di (muka) bumi. Dan
kesudahan (yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang bertakwa.
28:84. Barang siapa yang datang dengan (membawa) kebaikan, maka
baginya (pahala) yang lebih baik daripada kebaikannya itu; dan barang siapa
yang datang dengan (membawa) kejahatan, maka tidaklah diberi pembalasan kepada
orang-orang yang telah mengerjakan kejahatan itu, melainkan (seimbang) dengan
apa yang dahulu mereka kerjakan.
Hikmah apa yang bisa kita
ambil dibalik kisah di atas ?
Mari
kita simpulkan terlebih dahulu kisah di atas !
Alloh
SWT memberikan anugrah kepada Karun berupa perbendaharaan harta sehingga Karun
lupa diri 28:76, Alloh tidak melarang manusia untuk mencari kenikmatan duniawi
28:77, Harta telah membuat Karun menjadi
Sombong dan lupa diri , dia merasa hasil yang didapat adalah karena kemampuan
dirinya 28:78, Begitu banyak orang yang terobsesi dan tergiur dengan kekayaan
Karun 28:79, Namun bagi Orang yang berilmu hal itu tidak membuat mereka tergiur
karena mereka tahu bahwa Beriman dan Beramal Saleh itu lebih berharga daripada
Harta yang melimpah 28:80, Azab Alloh pun turun karena kesombongan Karun, tidak
ada yang bisa menolong termasuk hartanya 28:81, Melihat azab tersebut membuat
orang-orang yang dulunya tergiur menjadi merasa beruntung 28:82, Ternyata orang
yang Sombong itu tempatnya adalah…? 28:83, Akhirnya setiap perbuatan kita di
dunia akan mendapatkan balasannya 28:84.
Hikmahnya
adalah ………..
Bagi
orang yang dilapangkan rejekinya oleh Alloh janganlah seperti Karun yang merasa
bahwa hasil yang didapat sekarang adalah karena usaha, ilmu dan kepintarannya (
Lihat pula Surat
az-Zumar 39 : 49 ) yang jelas – jelas merupakan kesombongan yang nyata !
S U R A T A Z - Z U M A R
39:49. Maka apabila manusia ditimpa bahaya ia menyeru Kami,
kemudian apabila Kami berikan kepadanya nikmat dari Kami ia berkata: "Sesungguhnya aku
diberi nikmat itu hanyalah karena kepintaranku". Sebenarnya itu adalah ujian, tetapi kebanyakan mereka itu
tidak mengetahui.
Dan
bagi yang disempitkan rejekinya oleh Alloh , Bersabarlah ……bacalah ayat-ayat di
bawah ini, mudah-mudahan pikiran kita menjadi lebih terbuka.
Karena
orang yang sabar adalah orang yang memahami hakekat kehidupan ini bahwa sesuatu
yang terjadi terhadap kita sudah ada yang mengatur dan memperhitungkannya
secara akurat, jadi kita tidak usah khawatir karena kehidupan di dunia ini
hanyalah sementara dan permainan belaka, Tawakal lah kepada Alloh SWT.
S U R A T A L - B A Q A R
A H
2:155. Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan
sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar,
2:156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka
mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun"
2:157. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan
rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
S U R A T A T - T H A L A
Q
65:7. Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut
kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi
nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban
kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah
kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan.
S U R A T T H A H A
20:132. Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan salat dan bersabarlah
kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami lah yang
memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang
bertakwa.
S U R A T L U Q M A N
31:17. Hai anakku, dirikanlah salat dan suruhlah (manusia)
mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah
terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal
yang diwajibkan (oleh Allah).
S U R A T A Z - Z U M A R
39:10. Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman,
bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini
memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu
adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang
dicukupkan pahala mereka tanpa batas.
S U R A T S A B A '
34:36. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki
bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan (bagi siapa yang
dikehendaki-Nya), akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui".
34:39. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki
bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan
bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu
nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang
sebaik-baiknya.
Akhirnya ………..
Hati-hati dan waspadalah terhadap tipu daya setan yang setiap saat
dan setiap detik mengintai kelemahan kita, agar kita lalai dan lupa.
Dunia ini hanyalah permainan, jadilah pemenang dalam permainan ini
! Pahami rambu-rambu dan petunjuk arah yang benar sehingga kita tidak tersesat
dan terperosok ke dalam jurang yang dalam gelap gulita ….ihhhh sereeeeeemmmm.
Mari kita berlomba-lomba dalam mencari keridhaan Alloh SWT Sang
Maha Pencipta.
Selamat dan Semoga Sukses … Amiiiiiin
S U R A T A L - B A Q A R
A H
2:148. Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia
menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat)
kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian
(pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
S U R A T A L - M A A I D
A H
5:48. Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa
kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan
sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah
perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti
hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Untuk tiap-tiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang.
Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja),
tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah
berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu
diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu,
S U R A T A L - H A D I D
57:21. Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan
dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan
bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia
Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai
karunia yang besar.
Tunggu Artikel Episode 2 dan
3 tentang Tujuan Hidup dan Kriteria Orang yang Sukses menurut Al-Qur’an
Sekilas
tentang Penulis ….
Penulis
adalah orang Cianjur Asli ….
Saat
ini Penulis sedang menimba ilmu di Sekolah Bebas Terbuka ( SBT ) jurusan Aplikasi
Software Al-Qur’an.
Tidak
seperti sekolahan biasa pada umumnya, SBT ini adalah sekolah yang bebas dan terbuka mulai dari bebas dalam
menentukan mata pelajaran , waktu belajar, guru, tempat belajar, biaya, teman
diskusi dsb.
Belajar
di SBT ini sangatlah menarik dan mengasyikan karena tidak dibatasi oleh waktu
dan tempat. Jadi dimanapun berada dan dalam kondisi apapun kita masih bisa
Belajar karena Gurunya pun ada dimana-mana. Jadi…kalau anda bertemu saya, anda
harus siap menjadi guru saya.
Kenapa
saya mengambil jurusan Aplikasi Software Al-Qur’an ?
Ya…sekarang
kan jamannya
IT, dimana Tekhnologi sudah sedemikian pesatnya, berbagai Aplikasi banyak
ditawarkan dengan berbagai fiture yang menarik dan system install yang begitu
mudahnya gratisan lagi, tinggal klik …. Jadi dech.
Terinspirasi
oleh kemajuan Tekhnologi tadi, saya mencoba nyari Aplikasi Software untuk diri
saya sendiri dalam menjalani Kehidupan di Dunia ini, ternyata ketemu juga yaitu
Aplikasi Software Al-Qur’an.
Manusia
diciptakan oleh Alloh dengan design yang Maha Sempurna baik dari segi
Hardwarenya maupun dari segi Software bawaannya.
Sekilas
mengenai proses penciptaan Hardware
S U R A T A L - H A J J
22:5. Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan
(dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari
tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari
segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna,
agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami
kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu
sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah kepada
kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara
kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi
sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering,
kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan
suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.
S U R A T A L - M U ' M I
N U N
23:13. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang
disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).
23:14. Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,
lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu
Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan
daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Suci lah
Allah, Pencipta Yang Paling Baik.
Sekilas
mengenai Software bawaan
S U R A T A L - H A J J
22:46. maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka
mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau mempunyai telinga
yang dengan itu mereka dapat mendengar? Karena sesungguhnya bukanlah mata itu
yang buta, tetapi yang buta, ialah hati yang di dalam dada.
S U R A T A L - A ' R A F
7:179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam
kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata
(tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan
mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar
(ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka
lebih sesat lagi. Mereka itulah
orang-orang yang lalai.
Sekilas
mengenai Sumber Energi yang menghidupkan
S U R A T A S - S A J A D
A H
32:9. Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalam (tubuh)
nya roh (ciptaan) -Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran,
penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur.
Subhanalloh…
Sungguh
penciptaan yang Maha Sempurna.
Selain
itu, ternyata Alloh juga telah menyediakan Aplikasi bebas yang super canggih
untuk meng-aktifkan software bawaan tadi.
Aplikasi
bebas tersebut bernama “ Aplikasi Software Al-Qur’an “, tinggal Install dalam
diri kita kemudian jalankan dengan metode 2T yaitu Tafakur dan Taddabur terus
praktekan setiap waktu serta tentukan targetnya yaitu :
Selalu Mengingat
Alloh dalam kondisi apapun dan dimanapun !
S U R A T A L - I M R O N
3:191. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil
berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang
penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah
Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami
dari siksa neraka.
S U R A T A R - R A ' D U
13:28. (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi
tenteram dengan mengingat Allah.
Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.
Dengan
menginstall aplikasi tersebut maka secara otomatis aplikasi software bawaan
tadi akan aktif dan sekaligus juga bisa meng-aktifkan sensor-sensor luar
seperti mata dan telinga dan inner sensor yaitu hati.
Kalau
semua sudah aktif maka hasilnya akan luar biasa seperti yang dikatakan Alloh
dalam surat
Al-Fajr berikut.
S
U R A T A L - F A J R
89:27.
Hai jiwa yang tenang.
89:28.
Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridai-Nya.
89:29.
Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba-Ku,
89:30.
dan masuklah ke dalam surga-Ku.
Meng-install
Aplikasi Software Al-Qur’an ini sangatlah penting karena Aplikasi ini selain
berisi Software Aplikasi yang super canggih juga dilengkapi dengan Anti Virus yang sangat hebat karena Virus
apapun tidak akan mampu menembusnya.
Masalahnya meskipun banyak orang tahu
bahkan mengakui kehebatan Software ini, namun mereka hanya menyimpannya sebagai
koleksi saja karena mungkin banyak yang tidak tahu cara meng-installnya.
S U R A T A L - I M R O N
3:138. (Al Qur'an) ini adalah penerangan bagi seluruh
manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
S U R A
T I B R A H I M
14:1. Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan
kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya
terang benderang dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang
Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.
Bagi yang mengetahui, kemampuan Aplikasi
Software Al-Qur’an ini sangat luar biasa, Software – software aplikasi buatan
manusia baik yang ada sekarang maupun yang akan dibuat nanti tidak akan mampu
menandingi kecanggihannya.
Percaya gak ? kalau Software tersebut sudah
terinstall dengan benar maka secara otomatis software tersebut akan
mengaktifkan seluruh sensor yang ada
dalam diri manusia.
Analogi sederhananya adalah seperti ini
( Anda bisa praktekan sendiri ) :
Pada saat anda berada di rumah malam
hari, kemudian anda matikan seluruh lampu sehingga kondisi gelap gulita
kemudian lihat sekeliling anda dan apa yang anda bisa lihat ?
Anggap saja bahwa rumah anda adalah
tubuh anda dan anda sendiri adalah sensor bagi tubuh kemudian saklar lampu
adalah Aplikasi Software Al-Qur’an.
Kemudian tekan saklarnya, maka apa yang
akan terjadi ?
Tentunya Cahaya Terang Benderang yang
menyilaukan mata, sehingga mata kitapun perlu beradaptasi beberapa saat.
Setelah itu apapun bisa terlihat dengan jelas, namun kalau yang terjadi
sebaliknya meskipun lampu sudah menerangi ruangan dan anda masih belum bisa
melihat apapun maka berarti ada gangguan kebutaan pada mata anda , hati – hati
!
Coba Perhatikan Surat Muhammad dan An –
Nahl berikut :
S U R A T M U H A M M A D
47:23. Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan
ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.
47:24. Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Qur'an ataukah
hati mereka terkunci?
47:25. Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (kepada
kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, setan telah menjadikan
mereka mudah (berbuat dosa) dan memanjangkan angan-angan mereka.
S U R A T A N - N A H L
16:107. Yang demikian itu disebabkan karena sesungguhnya mereka mencintai kehidupan di dunia lebih dari akhirat, dan bahwasanya Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang
kafir.
16:108. Mereka itulah orang-orang yang hati, pendengaran dan
penglihatannya telah dikunci mati oleh Allah dan mereka itulah orang-orang yang
lalai.
16:109. Pastilah bahwa mereka di akhirat nanti adalah orang-orang
yang merugi.
Atau mari kita perhatikan Analogi yang
ke dua :
Sesuai dengan kondisi zaman sekarang
yang serba IT dan Komputerisasi, maka analogi sayapun tak jauh dari situ.
Saya analogikan bahwa setiap orang memiliki
satu unit Komputer yang spesifikasinya sudah didesign secara canggih lengkap
dengan fiture-fiture bawaan yang super wah…seperti Procesor yang bisa
meng-upgrade sendiri, Hardware yang menarik dan seimbang, fasilitas Wi-fi yang
dipersiapkan untuk koneksi jaringan dan meng-upgrade wawasan , juga fasilitas
GPS dan Digital Kompas yang bisa mengetahui sekaligus menentukan arah dan
tujuan serta dilengkapi Software Anti Virus yang super kebal.
Masing-masing Komputer tersebut
sebenarnya saling terintegrasi satu sama lain dan setiap data, baik yang masuk ataupun
yang keluar akan ter-record secara sempurna oleh suatu program dan tersimpan
dalam satu Server yang memiliki kapasitas penyimpanan data yang tak terhingga.
Hebatnya
lagi komputer-komputer tersebut bisa secara bebas ditambah atau diinstal
Aplikasi – aplikasi Software Tambahan yang banyak beredar baik gratisan atau
berbayar, berlisensi atau tanpa lisensi.
Semua
keputusan dan pilihan diserahkan kepada pengguna komputer-komputer tersebut
tanpa adanya paksaan.
S U R A T A L - B A Q A R
A H
2:256. Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu
barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka
sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak
akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Nah permasalahanya adalah selain banyak
yang tidak mengetahui juga banyak pula yang mengabaikan fasilitas – fasilitas yang
luar biasa tersebut sehingga mereka merasa biasa-biasa saja dan akhirnya komputer-komputer
tersebut hanya difungsikan seadanya saja alias tidak optimal.
Berbeda dengan yang berilmu, mereka
tahu bahwa software dan sensor bawaan serta Anti Virusnya bisa teraktivasi
hanya dengan menginstal Aplikasi Sofware Al-Qur’an bukan dengan aplikasi
software lainnya.
Bila Aplikasi Software Al-Qur’an
tersebut diinstall dengan benar maka akan terjadi suatu keharmonisan atau
sikronisasi yang luar biasa antara seluruh fungsi dari komputer tersebut, juga
akan tahan terhadap serangan-serangan berbagai macam jenis virus baik yang
datang dari dalam maupun dari luar.
Sehingga pada saat menggunakan computer
tersebut, kita akan merasakan kenyamanan dari kemewahan fasilitasnya dan juga
system keamanan yang luar biasa. Nah …. Mau browsing ke situs apapun…kita akan
tetap terlindungi oleh sensor-sensor yang sudah aktif dan sudah sinkron dengan
anti virusnya.
Langkah berikutnya adalah kita
manfaatkan computer dengan membuat website – website yang bermanfaat sambil
kita belajar meng-aplikasikan software-software tersebut.
Kita isi website tersebut dengan
hal-hal positif misalnya amar ma’ruf nahi munkar, ajakan berbuat kebaikan ,
sharing informasi Agama, motivasi ibadah dsb. Buatlah website tersebut
semenarik mungkin sehingga banyak orang tertarik dan bergabung dengan website
kita.
Niatkan tujuan kita adalah untuk
kebaikan dan bermanfaat untuk diri kita sendiri dan juga buat orang lain.
Sehingga kita menjadi computer dengan website terfavorit dan terbaik karena
data – data yang tersimpan dalam Server Tunggal adalah data-data yang baik juga
bersih tanpa Virus.
Just Tips and Suggestion…..
- Pilihlah Aplikasi Software
Al-Qur’an karena Software ini merupakan Software Original sekaligus Last Version
with High Originality.
- Cara Install Aplikasi Software
Al-Qur’an supaya benar – benar terinstall dengan Baik dan Benar adalah
sbb:
-
Mintalah Petunjuk pada Sang
Pencipta Aplikasi Software tersebut.
-
Baca dan Pahami terlebih dahulu
isi dari Aplikasi Software secara utuh dan menyeluruh.
-
Setelah itu coba Install ke
dalam “ Hati “ kita.
-
Praktekan dengan menggunakan
Aplikasi Sofware tersebut setiap waktu.
-
Belajar dan terus belajar
pantang menyerah dan putus asa.
Selamat Mencoba dan Semoga Berhasil !
- Tips menjalankan Metode 2T ( Tafakur dan Tadzakur ) dalam
kurikulum SBT adalah sbb:
Kondisi 2T bisa kita lakukan dalam
kondisi apapun dan pada saat kita berada dimanapun karena ayat-ayat Alloh SWT
tersebar dan meliputi apapun.
Belajarlah untuk melihat
Tanda-tanda Kekuasaan Alloh SWT
S U R A T A L - A ' R A F
7:179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk
isi neraka Jahanam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati,
tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka
mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda
kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak
dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang
ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi.
Mereka itulah orang-orang yang lalai.
S U R A T
A R - R U U M
30:20. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi)
manusia yang berkembang biak.
30:21. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu
cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa
kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.
30:22. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna
kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda
bagi orang-orang yang mengetahui.
30:23. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari
karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.
30:24. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya,
Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan,
dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu
sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya.
30:25. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradah-Nya. Kemudian apabila Dia memanggil kamu sekali
panggil dari bumi, seketika itu (juga) kamu keluar (dari kubur).
30:46. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya
ialah bahwa Dia mengirimkan angin sebagai pembawa berita gembira dan untuk
merasakan kepadamu sebagian dari rahmat-Nya dan supaya kapal dapat berlayar
dengan perintah-Nya dan (juga) supaya kamu dapat mencari karunia-Nya; mudah-mudahan
kamu bersyukur.
Belajarlah untuk Selalu Ingat
akan Nikmat yang telah Alloh SWT Anugerahkan
kepada kita.
S U R A T
A L - N A H L
16:18. Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat
Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.
16:53. Dan apa saja nikmat yang ada
pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh
kemudaratan, maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan.
16:55. biarlah mereka mengingkari nikmat
yang telah Kami berikan kepada mereka; maka bersenang-senanglah kamu. Kelak
kamu akan mengetahui (akibatnya).
16:71. Dan Allah melebihkan sebahagian kamu
dari sebahagian yang lain dalam hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan
(rezekinya itu) tidak mau memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang
mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezeki itu. Maka mengapa mereka
mengingkari nikmat Allah?
16:72. Allah menjadikan bagi kamu istri-istri
dari jenis kamu sendiri dan menjadikan bagimu dari istri-istri kamu itu, anak
anak dan cucu-cucu, dan memberimu rezeki dari yang baik-baik. Maka mengapakah
mereka beriman kepada yang batil dan mengingkari nikmat Allah?"
16:81. Dan Allah menjadikan bagimu tempat
bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat
tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari
panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan.
Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah
diri (kepada-Nya).
16:83. Mereka mengetahui nikmat Allah,
kemudian mereka mengingkarinya dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang
kafir.
16:112. Dan Allah telah membuat suatu
perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezekinya
datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk) nya
mengingkari nikmat-nikmat Allah; karena itu Allah merasakan
kepada mereka pakaian kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang selalu
mereka perbuat.
16:114. Maka makanlah yang halal lagi baik
dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat
Allah jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.
Belajarlah untuk Selalu Bersyukur
dalam kondisi apapun
S U R A T A L - B A Q A R A H
2:152. Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku
niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan
janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.
2:172. Hai orang-orang yang beriman, makanlah
di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah
kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah.
S U R A T
A L - I M R O N
3:145. Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati
melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya.
Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala
dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula)
kepadanya pahala akhirat. Dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang
bersyukur.
S U R A T
A L - A ' R A F
7:10. Sesungguhnya Kami telah menempatkan
kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi itu (sumber)
penghidupan. Amat sedikitlah kamu bersyukur.
S U R A T
A L - N A H L
16:14. Dan Dia-lah, Allah yang menundukkan
lautan (untukmu) agar kamu dapat memakan daripadanya daging yang segar (ikan),
dan kamu mengeluarkan dari lautan itu perhiasan yang kamu pakai; dan kamu
melihat bahtera berlayar padanya, dan supaya kamu mencari (keuntungan) dari
karunia-Nya, dan supaya kamu bersyukur.
16:78. Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut
ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu
pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.
Belajarlah untuk melunakan Hati
dengan Bersedekah
S U R A T
A L - B A Q A R A H
2:3. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang
gaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami
anugerahkan kepada mereka,
2:215. Mereka bertanya kepadamu tentang apa
yang mereka nafkahkan. Jawablah: "Apa saja harta yang kamu nafkahkan
hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim,
orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan." Dan apa
saja kebajikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya.
2:261. Perumpamaan (nafkah yang
dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah
adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap
bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia
kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.
2:262. Orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya
itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak menyakiti (perasaan si
penerima), mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada
kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
2:267. Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah
(di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari
apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang
buruk-buruk lalu kamu nafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak
mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah,
bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
2:272. Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka
mendapat petunjuk, akan tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufik)
siapa yang dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan
(di jalan Allah), maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah kamu
membelanjakan sesuatu melainkan karena mencari keridaan Allah. Dan apa saja
harta yang baik yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya
dengan cukup sedang kamu sedikit pun tidak akan dianiaya (dirugikan).
S U R A T
A L - I M R O N
3:92. Kamu sekali-kali tidak sampai
kepadakebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian
harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka
sesungguhnya Allah mengetahuinya.
Belajarlah untuk Bertawakal dan
Berserah Diri Hanya kepada Alloh SWT
S U R A T A L - A N F A A L
8:2. Sesungguhnya
orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah
gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya
bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal,
8:49. (Ingatlah), ketika
orang-orang munafik dan orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya berkata:
"Mereka itu (orang-orang mukmin) ditipu oleh agamanya". (Allah
berfirman): "Barang siapa yang tawakal kepada Allah, maka
sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana".
S U R A T A L - I M R O N
3:83. Maka apakah mereka
mencari agama yang lain dari agama Allah, padahal kepada-Nya-lah berserah
diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa
dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan.
S U R A T H U U D
11:14. Jika mereka yang kamu
seru itu tidak menerima seruanmu (ajakanmu) itu maka (katakanlah olehmu):
"Ketahuilah, sesungguhnya Al Qur'an itu diturunkan dengan ilmu Allah dan
bahwasanya tidak ada Tuhan selain Dia, maka maukah kamu berserah diri
(kepada Allah)?"
S U R A T A L - A N B I Y A
21:108. Katakanlah:
"Sesungguhnya yang diwahyukan kepadaku adalah: "Bahwasanya Tuhanmu
adalah Tuhan Yang Esa, maka hendaklah kamu berserah diri (kepada-Nya)".
S U R A T A N - N A M L
27:31. Bahwa janganlah kamu
sekalian berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang berserah
diri".
S U R A T A R - R U U M
30:53. Dan kamu sekali-kali
tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang-orang yang buta (mata hatinya)
dari kesesatannya. Dan kamu tidak dapat memperdengarkan (petunjuk Tuhan)
melainkan kepada orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Kami, mereka itulah
orang-orang yang berserah diri (kepada Kami).
Belajarlah untuk Bertanya pada
Diri Sendiri
Misalnya pada saat minum, tanyakan siapa yang
menciptakan air ini
S U R A T
A L - B A Q A R A H
2:22. Dialah Yang menjadikan bumi sebagai
hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan)
dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai
rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah,
padahal kamu mengetahui.
S U R A T
A L - W A Q I ' A H
56:68. Maka terangkanlah kepadaku tentang air
yang kamu minum.
56:69. Kamukah yang menurunkannya dari awan
ataukah Kami yang menurunkan?
56:70. Kalau Kami kehendaki niscaya Kami
jadikan dia asin, maka mengapakah kamu tidak bersyukur?
Atau pada saat berhubungan dengan pasangan kita
S U R A T
A L - W A Q I ' A H
56:58. Maka terangkanlah kepadaku tentang
nutfah yang kamu pancarkan.
56:59. Kamukah yang menciptakannya, atau Kami
kah yang menciptakannya?
Belajarlah untuk Selalu Ingat akan MATI
S U R A T
A N - N I S A '
4:78. Di mana saja kamu berada, kematian
akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi
kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: "Ini adalah
dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka
mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)". Katakanlah:
"Semuanya (datang) dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu
(orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikit pun?
S U R A T
A L - I M R O N
3:185. Tiap-tiap yang berjiwa akan
merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan
pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga,
maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah
kesenangan yang memperdayakan.
S U R A T
A L - A N B I Y A
21:35. Tiap-tiap yang berjiwa akan
merasakan mati. Kami akan menguji kamu
dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya
kepada Kami lah kamu dikembalikan.
S U R A T
A L - ' A N K A B U T
29:57. Tiap-tiap yang berjiwa akan
merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan.
Selamat
Belajar !
Mudah-mudahan bermanfaat
Saya tunggu Kritik dan Sarannya
Wassalam
Juhdi Mulyadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar